Effect Of Showing Density And Shelter On The Survival And Growth Of Freshwater Losbter Seeds (Cherax quadricarinatus)

Penulis

  • Andriyeni Andriyeni Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH
  • Zulkhasyni Zulkhasyni Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH http://orcid.org/0000-0003-0689-6584
  • Gita Anggraini Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH
  • Dedi Pardiansyah Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH
  • Yufiperius Yufiperius Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH

DOI:

https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3608

Kata Kunci:

lobster air tawar, padat tebar, shelter

Abstrak

Permasalahan yang sering dihadapi para pembudidaya lobster air tawar pada saat sekarang adalah tingkat kelangsungan hidup yang rendah terutama pada saat  benih yang juga padat tebar yang belum diketahui secara pasti terutama pada saat  kegiatan  pendederan maupun pembesaran lobster air tawar (Cherax quadricarinatus). Penelitian ini dilaksanakan selama 60 hari   di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh  padat tebar dan  shelter serta interkasi  terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih lobster air tawar (Cherax quadricarinatus). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan tiga ulangan  factor pertaman adalah padat tebar yeng terdiri dari A1 = 6 ekor (48/m²),   A2 = 7 ekor (59/m²),  dan A3 =  8 ekor  (68/m²). dan factor kedua adalah shelter yang terdiri dari   B1= pipa paralon, B2 = batu roster dan B3 = bambu. Apabila terdapat pengaruh nyata maka dilakukan uji lanjut Duncant Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan padat tebar berpengaruh sangat nyata terhadap kelangsungan hidup,  presentase molting, berat mutlak dan panjang mutlak tetapi tidak berpengaruh terhadap konversi pakan dan efisiensi pakan, sedangkan perlakuan  shelter berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter  yang diamati. Pengaruh Interaksi perlakuan padat tebar dan  shelter berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan berat mutlak tetapi tidak berpengaruh terhadap kelansungan hidup, persentase moulting, panjang mutlak, konversi pakan dan efisiensi pakan. Padat tebar 6 ekor/wadah 48/m²) dan shelter pipa paralon memberikan hasil terbaik pada kelansungan hidup dan pertumbuhan lobster air tawar (Cherax quadricarinatus).    

Referensi

Anwar, R. (2019). Rancangan Percobaan dalam Aplikasi Exel. Rajawali Press.
Andriyeni, Zulkhasyni, Galang Samargandhi Athybi1, Dedi Pardiansyah, (2022). Efek pemotogan organ tubuh udang lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) terhadap persentase moulting dan kelansungan hidup. Jurnal Agroqua, 20(1).
Andriyeni, Zulkhasyni, Citra Dwi Ayu Lestari, Dedi Pardiansyah, Yulfiperius. (2022).
Pengaruh padat tebar lobster air tawar (Cherax Quadricarinatus) terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan dengan sisten resirkulasi. Jurnal Agroqua 20(2).
Bachtiar Y. (2006). Usaha Budidaya Lobster Air Tawar di Rumah. Jakarta : Agromedia Pustaka.
Djunaidi, Sj. (2015). Pengaruh Tempat Perlindungan Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Lobster Air Tawar Capit Merah (Cherax quadricarinatus). Skripsi. Fakultas Perikanann dan Ilmu Kelautan, Universitas Muhammadiyah Pontianak, Pontianak.
Effendi. (2002). Biologi Perikanan, Yayasan Pustaka Nusantara.Yogyakarta
Faiz A, Danakusumah E, & Dhewantara L,Y (2021). Efektifitas kepadatan benih lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup pada sistem resirkulasi. Jurnal Ilmiah Satya Minabahari.
Hidayat, D., Sasanti, A. D., & Yulisman. (2013). Kelangsungan hidup, pertumbuhan dan efisiensi pakan ikan gabus yang diberi pakan berbahan baku tepung keong mas (Pomacea sp). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 1(2), 161–172.
Hermawati, N. D (2018). Pengaruh Susunan Liang Perlindungan (Shelter) Terhadap Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Lobster Air Tawar (Cherax quadrinatus) Pada Sistem Budidaya Secara Intensif. Skripsi. Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.
Jarwantosih. (2011). Perancangan Percobaan Bidang Pertanian dan Biologi. Departemen Statistika dan Komputasi, IPB. Bogor. 31 hlm.
Lukito A. dan Prayugo, S. (2007). Lobster Air Tawar. Penebar Swadaya, Jakarta Macrobracium rosenbergii and method for itsrearing and culturing ology Management,and Explotation, Croom Helms,London and Sydney and Timber Press, Protland Oregon.
Setiawan, (2006). Teknik Pembenihan dan Cara Cepat Pembesaran Lobster Air Tawar. PT. AgroMedia Pustaka. Jakarta.
Tim Agro, (2006). Menjadi Jutawan Dengan Pembenihan Losbter Air Tawar. Kanisius. Yogyakarta.
Tim Karya Tani Mandiri. (2010). Pedoman Budidaya Lobster Air Tawar. Bandung. Nuansa Aulia.

Unduhan

Diterbitkan

2023-07-21

Terbitan

Bagian

Articles