Interpretasi Satuan Litologi, Satuan Bentuk Lahan, Dan Struktur Geologi Dengan Integrasi Citra Srtm Di Wilayah Kota Bengkulu
Kata Kunci:
Litologi, Bentuk Lahan, Struktur Geologi dan SRTMAbstrak
Pulau Sumatera secara geologis berada di atas lempeng zona subdaksi lempeng Samudera Hindia dan Australia. Kondisi subdaksi menghasilkan sistem palung, melange, cekungan muka busur, daerah lipatan dan pataran, gunung api dan lain sebagainya. Ekspresi sistem subdaksi terlihat jelas pada wilayah Kota Bengkulu yang diamati melalui satuan litologi, satuan bentuk lahan asal, dan struktur geologi. Berdasarkan hasil pengamatan visual atas citra DEM dari SRTM telah dipetakan satuan litologi yang terdapat di wilayah Kota Bengkulu berupa (1) undak aluvium, (2) aluvium, (3) endapan rawa, (4) batu gamping terumbu karang, (5) formasi bintunan, dan (5) andesit. Pemetaan satuan bentuk lahan asal menghasilkan (a) bentukan lahan asal gunung api, (b) bentukan lahan asal struktural, (c) bentukan lahan asal denundasi, (d) bentukan lahan asal fluviatil, (e) bentukan lahan asal marin. Kondisi struktur geologi yang terdapat di wilayah kota Bengkulu belum dapat dilakukan dengan teliti dan tepat, sehingga kondisi struktur berupa lipatan dan patahan seperti yang diamati dilapangan belum terlihat dengan memadai.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

All Publication by Jurnal Georafflesia: Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.







