Pemahaman Konten Geografi dan Postingan di Media Sosial Yang Diikuti Siswa Kelas XI IPS Di SMA Negeri 9 Kota Bengkulu
DOI:
https://doi.org/10.32663/georaf.v8i1.3944Keywords:
Kata Kunci: Konten geografi, media sosial, Instagram, Tiktok, WhatsAppAbstract
Upaya pemerintah menjaga keseimbangan kurikulum sekolah dengan pesatnya perkembangan teknologi telah dilakukan degan merealisasikan kurikulum tingkat satuan pendidikan (K-13). Tujuan penelitian adalah (1) untuk menjelaskan struktur konten geografi berdasarkan K-13 yang dipelajari siswa, (2) karakteristik media sosial yang digunakan siswa untuk posting konten geografi di SMA Negeri 9 Kota Bengkulu. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode kualitatif. Informan penelitian merupakan guru geografi dan siswa kelas XI SMA Negeri 9 Kota Bengkulu. Data di peroleh dengan pengumpulan data penelitian dari informan dan pihak sekolah, selanjutnya data direduksi sesuai panduan penelitian, dan kemudian data disajikan sebagai hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa; (a) struktur konten geografi yang dipelajari siswa sudah dipelajari di kelas maupun di lingkungan sekolah, (b) aplikasi media sosial yang digunakan untuk potingan konten geografi dilakukan di aplikasi Instagram, Tiktok, dan WhatsApp. Sedangkan di aplikasi Youtube informan belum pernah memposting konten geografi, karna informan tidak memiliki akun aplikasi Youtube. Terkait dengan pemahaman teknis memposting konten geografi di media sosial informan mengatakan, mereka telah memahmi dengan baik
Downloads
References
Aruyan et al. (2022). Epistemologi dalam Pembelajaran Geografi. Pendidikan Edumaspul, 6(1), 139–144.
Blog.slice.id. (2023). Statistik Penggunaan Media Sosial Indonesia terbaru.
Fitrina. (2021). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Kelas X Pada Pembelajaran Online Mata Pelajaran Geografi Di Man 1 Pasaman Selama Pandemi Covid 19. GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL – UNP, 5(2), 2615–2630.
Hasanah & Ernawati. (2020). Studi Pendahuluan: Konstruksi Instrumen Penilaian Analisis Konten Buku Teks Geografi Berbasis Nilai Ppk. Jambura Geo Education Journal, 1(2), 47–54. https://doi.org/10.34312/jgej.v1i2.6949
Ikhsan & Hadi. (2018). Implementasi dan pengembangan K 13 (pp. 193–202).
Iswayuni. (2019). Hubungan Motivasi Belajar Siswa Dengan Hasil Belajar Geografi Siswa Sma Negeri 1 Kurau Dan Sma Negeri 1 Bumi Makmur. Pendidikan Geografi, 6(2), 29–38.
Nofirman. (2020). Perubahan Konsep Kunci Geografi (Changes in Key Concepts of Geography ). Georafflesia, i, 13–32.
Robbi & Ahyuni. (2022). Penerapan konsep geografi pada buku teks geografi terbitan erlangga dan ulangan harian semester genap kelas xi sma negeri 2 padang pendahuluan pendidikan. 4, 78–84.
Rosnawati et al. (2021). Aksiologi Ilmu Pengetahuan dan Manfaatnya bagi Manusia. Filsafat Indonesia, 4(2), 186–194.
Rosyida, et al. (2016). Pengaruh kebiasaan belajar dan self-efficacy terhadap hasil belajar geografi di SMA. PENDIDIKAN GEOGRAFI, 21(2), 17–28.
Sabila. (2019). Paradigma dan Revolusi Ilmiah Thomas S. Kuhn. Pemikiran Islam, 5(1), 80–97.
Siti et al. (2021). Pengaruh Kemajuan Teknologi terhadap Pembentukan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 9331–9335. https://www.jptam.org/index.php/jptam/article/view/2473
Sugiyono. (2018). Metodelogi Penelitian (Dr. Ir. Sutopo.S.Pd (ed.); 2nd ed.).
Downloads
Published
Issue
Section
License
This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License. which permits unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided the original author and source are credited.