Sebuah Analisis Konservasi Ekosistem Hutan Mangrove Daerah Pesisir Kampung Nipah Kecamatan Perbaungan

Penulis

  • Meilinda Suriani Harefa Universitas Negeri Medan
  • Bobby Josep Triady Pangaribuan Universitas Negeri Medan
  • Amri S Universitas Negeri Medan
  • Andre K. Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.32663/georaf.v5i2.1529

Kata Kunci:

Ekosistem Mangrove, Konservasi

Abstrak

Kondisi geografis Negara Indonesia berpotensi besar pada kawasan pesisir yang mengacu pada kawasan ekosistem mangrobve. Terjadinya alih fungsi lahan berdampak pada kerusakan mangrove pada berbagai wilayah dan mengakibatkan berkurangnya lahan mangrove. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi ekosistem mangrove di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan, untuk melihat potensi ekosistem hutan mangrove yang dapat membantu lingungan dan masyarakat dan untuk menganalisis tehnik konservasi pada ekosistem mangrove di Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan. Penelitian dilakukan dengan tehnik obervasi dan wawancara untuk memperoleh data primer dan melakukan literasi untuk data sekunder selanjutnya melakukan analisis deskriftif kualitatif dengan memberikan gambaran tentang hasil penelitian.

                Hasil penelitian menunjukkan (1) kondisi mangrove dalam keadaan baik dengan keragaman jenis mangrove yakni terdapat 8 jenis mangrove pada ekosistem hutan mangrove Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan dengan kondisi hidup yang baik namun terdapat lingkungan hidup yang berbeda yakni pada lingkungan pasir dan lingkungan lumpur sehingga mengalami perbedaan proses pertumbuhan. (2) potensi ekosistem mangrove terbagi dalam beberapa fungsi yakni fungsi ekologi sebagai penahan abrasi dan fungsi biologi sebagai lokasi pemijahan, fungsi ekonomis yakni meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pengelolaan potensi ekosistem hutan mangrove menjadi bahan makanan, bahan obat dengan berbagai jenis mangrove yang dapat digunakan. (3) Konservai Hutan Mangrove di lakukan oleh masyarakat beserta pemerintah setempat dan juga melibatkan berbagai LSM dan masyarakat pelajar kalangan mahasiswa dan Dosen. Dimana konservasi dilakukan dengan cara rehabilitasi, responsibility, dan responsivitas.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Binawati,Diah Karunia.dkk.2015. Konservasi Hutan Mangrove Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kawasan Pesisir Di Pulau Mengare Kec. Bungah Kab. Gresik Propinsi Jawa Timur. Prosiding Seminar Nasional “Research Month”. Hal. 311-319. diakses Minggu 08 November 2020.
BPS Kecamatan Perbaungan.2020. Kecamatan Perbaungan Dalam Angka 2020. https://serdangbedagaikab.bps.go.id diakses pada Minggu 08 November 2020.
Djalmaludiin, Rignolda. 2018. Mengrove-Biologi, Ekologi, Rehabilitasi, dan Konservasi. Manado:UNSRAT PRESS.
Earth Hour Indonesia. 2015. 5 Manfaat Hutan Mangrove Bagi Manusia. https://earthhour.wwf.id/5-manfaat-hutan-mangrove-untuk-manusia/ diakses pada Minggu 08 November 2020.
Karimah.2017. Peran Ekosistem Hutan Mangrove Sebagai Habitat Untuk Organisme Laut. Jurnal Biologi Tropis. 17(2). Hal. 51-58 diakses pada Minggu 08 November 2020.
Lubis,Rahmadani.2017. Kajian Etnobotani Tumbuhan Mangrove Oleh Masyarakat Kampung Nipah Dusun Iii Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Jurnal Blosains. 3(1).
Martuti,Nana Kariada Tri.dkk. 2018. Ekosistem Mangrove (Keanekaragaman, Fitoremediasi, Stok Karbon, Peran dan Pengelolaan). Semarang: Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Universitas Negeri Semarang.

Onrizal. 2016. Keanekaragaman Komunitas Mangrove Di Sekitar Kawasan Wisata Mangrove Kampoeng Nipah, Sumatera Utara. Abdimas Talenta. 1(1).64-69.
Purwaningtyas.Endah. 2020. Ekosistem Mangrove Pantai Masiran. https://www.kompasiana.com/endahpurwaningtyas0844/5e737871097f3639c36e30e2/ekosistem-mangrove-pantai-masiran?page=all# diakses pada Minggu 08 November 2020.
Rahim,Sukirman.dkk. 2017. Hutan Mangrove Dan Pemanfaaanya. Yogyakarta:DEEPUBLISH.
Saragi.2017. Struktur Vegetasi Mangrove Di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Aquacoastmarine. 5(2) 1-7.
Saragi dan Desrita.2018. Ekosistem mangrove sebagai habitat kepiting bakau (Scylla Serrata) di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Ilmu-ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan. 7(1) 84-90.
Setyawan,Ahmad Dwi.dkk. 2006. Permasalahan Konservasi Ekosistem Mangrove di Pesisir Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Jurnal Biodiversitas. 7(2) Hal. 159-163 diakses pada Minggu 08 November 2020.
Situmorang,Marsonang Daud. 2019. Analisis Ekonomi pada Kawasan Objek Wisata Mangrove Kampoeng Nipah, di Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara. Skripsi. Respositori Institusi USU.
TribunNews.2018. Menyelamatkan Hutan Mangrove di Sumatera Utara Lewat Konsep Ekowisata Berbasis Masyarakat. https://medan.tribunnews.com/2018/04/15/menyelamatkan-hutan-mangrove-di-sumatera-utara-lewat-konsep-ekowisata-berbasis-masyarakat.
Zianuri, Ach. Muhib.dkk. 2017. Konservasi Ekologi Hutan Mangrove Di Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Jurnal Dedikasi. Vol.14 hal. 1-7. diakses pada Minggu 08 November 2020.

Diterbitkan

2020-12-31

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

<< < 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 > >>